Ketua DPD PKS Jakarta Selatan telah mengatakan bahwa, beliau akan penyempurnaan pendekatan kerja – kerja dakwah ke depannya. Dari sebelumnya yang cenderung berbasis charity menjadi pendekatan kemampuan melakukan perubahan sosial di masyarakat sesuai dengan potensi yang tersedia.
Oleh karenanya, dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PKS Jakarta Selatan, panitia menginisiasi sebuah acara talkshow inspiring people. Sebagai awalan panitia mengundang salah satu pelopor gerakan peduli sampah di Kota Depok, yakni Bapak Baron Noorwendo. Kebetulan hari minggu (21/2) kemarin bertepatan antara acara rakorda dengan hari peduli sampah nasional.
Dalam sambutannya, Baron mengungkapkan sejarah beliau dan istri mengawali aktivitas pemberdayaan sosial di lingkungan masyarakatnya. Jatuh bangun mereka mencoba – coba berbagai usaha pemberdayaan masyarakat. Yang kemudian barulah ketemu pola pemberdayaan masyarakat dengan membentuk Bank Sampah Warga Peduli Lingkungan (WPL) yang akhirnya sustainable sampai sekarang dan terus berkembang.
Kini warga sekitarnya tidak hanya akan terbantu secara finansial dari penjualan sampah mereka. Namun, kini mereka juga bisa memperoleh kesempatan untuk mendapat bantuan pinjaman modal usaha melalui kedit mikro yang ditawarkan. Selain itu, mereka juga kelak bisa menikmati keuntungan karena terdaftar dalam asuransi jiwa.
“Sampah bukanlah musuh, tapi sampah adalah kawan. Sampah bila dikelola dengan baik akan mendatangkan keuntungan dan manfaat yang banyak, bukan hanya untuk manusianya tapi juga untuk lingkungan,” ujar Pak Baron.
Pak Baron mengatakan bahwa warga PKS harusnya bisa melakukan yang melebihi darinya. “Modalnya tidak besar, mulai dari dua puluh ribu rupiah bisa,” ujaranya bersemangat. Kelak peduli pada sampah dapat menjadi sebuah budaya baru bangsa ini. Tidak ada lagi pemandangan sampah yang teronggok di sembarang tempat.
Acara ini mendapat tanggapan yang cukup antusias dari pada peserta rakorda yang hadir, beberapa pertanyaan dari peserta ibu – ibu maupun bapak – bapak terus mengalir, sampai – sampai moderator akhirnya membatasi dan mengakhirinya. Namun sebelum selesai, moderator mengingatkan bahwa acara ini hanyalah awalan dari beberapa agenda rutin acara social preneuer yang akan digulirkan sepanjang tahun 2016 ini oleh DPD PKS Jakarta Selatan untuk kader – kadernya.