PKS Bintaro Rutin Santuni Anak Yatim Setiap Bulan

Spread the love

DPRa PKS Bintaro menggelar Santunan Yatim yang dilaksanakan pada Ahad pagi (12/09/2021) dihadiri sebanyak 24 anak yatim, di Jl. Mawar III RT 04/05, Bintaro Jakarta Selatan.

Ketua DPRa PKS Bintaro, Jamaludin mengatakan bahwa, “Kegiatan rutin tiap bulannya ini dilaksanakan secara bergantian di tiap RW se Kelurahan Bintaro. Alhamdulillah, PKS bisa melayani rakyat dalam hal ini anak yatim. Semoga kegiatan positif lainnya akan terus berjalan. Terima kasih kepada para donatur anggota yang telah berpartisipasi, semoga Allah membalas amal baik kita semua.”

Terdapat peningkatan jumlah kematian akibat Covid-19 yang mana berdampak pada jumlah anak yang kehilangan pengasuhan orangtua atau jadi yatim piatu. UUD 1945 menyatakan bahwa fakir miskin dan anak terlantar diperlihara oleh negara, ada juga Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 tahun 2017 yang mengatur tentang pelaksanaan pengasuhan, serta Permensos yang membahas turunan teknis PP tersebut. Dalam aturan itu, menyebut anak-anak berusia 0-18 tahun yang kehilangan orangtua dan tidak memiliki keluarga lagi akan difasilitasi orangtua asuh oleh negara.

Selain itu, juga perlu didorong peran serta aktif masyarakat yang berniat untuk menjadi orangtua asuh. Anak – anak itu membawa keberkahan, harus kita jaga dan rawat dengan baik. Jangan hanya karena kesulitan urusan ekonomi akibat pandemi covid, anak menjadi korban dan tertelantarkan. Masyarakat dan pemerintah harus hadir dan siap membantu kesulitan para anak – anak yatim atau piatu khususnya yangterkena dampak covid-19.

Melalui program orang tua asuh, akan dapat menumbuhkan rasa gotong-royong dan terus memupuk rasa cinta kasih kepada sesama. Gotong-royong dan cinta kasih inilah juga akan dapat menjadi awal kebangkitan sebuah bangsa.

Program anak asuh anak – anak yatim yang orang tuanya meninggal karena covid juga dapat dilakukan dengan menggandeng beberapa perusahaan yang memberikan CSR-nya. Bagi PKS Bintaro, dalam membangun sebuah kota atau negara, harus melibatkan semua stakeholder, tidak bisa berjalan sendirian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *